Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia

Mantap,,,Pasca Menelan Korban Jiwa, PLN Paksakan Penyambungan Listrik Kembali Untuk 1 Rumah Dengan Jarak Kurang Lebih 1.000 Meter

  • Bagikan

Pangkep,- Pasca kejadian yang merenggut nyawa siswa kelas 2 MTSS DDI Baru-Baru Tanga, Miftahul Khair tidak menjadi bahan evaluasi PLN Pangkep. Pasalnya pasca kejadian PLN memasang kembali sambungan rumah milik Syarif dengan menggunakan tiang darurat dan beberapa kabel bekas yang sudah berusia kurang lebih 10 tahun serta tambahan kabel baru yang adakan melalui PLN Makassar Utara.

PLN Makassar Utara melakukan penyambungan ulang kerumah Syarif yang terletak dikampung Bonto Panno, Kelurahan Sibatua, Kabupaten Pangkep, dimana pada sambungan sebelumnya telah menelan korban jiwa dikarenakan pemasangan sambungan kabelnya terbilang asal-asalan karena menggunakan kabel yang bukan standar PLN dan menggunakan tiang-tiang darurat.

BACA JUGA : Diterima dengan Baik, PLN Sambangi dan Sampaikan Belasungkawa kepada Keluarga Alm. Miftahul Khair

Seperti diketahui bahwa sambungan listrik kerumah Syarif tersebut menyebabkan meninggalnya Miftahul Khair (9/1/2022) karena adanya kabel yang molor, sambungan tersebut juga masih menuai banyak pertanyaan karena semestinta itu tidak bisa dilakukan karena jarak rumah dengan tiang terdekat itu kurang lebih 1.000 meter dan hanya rumah Syarif saja yang ada dilokasi itu tidak ada rumah penduduk lainnya.

Sebelumnya tim Investigasi yudhaindonesiannews.com menemui Lurah Sibatua, Agus Salim. SE, dan mengatakan tidak akan memberikan izin untuk penyambungan kembali apabila tiangnya tidak permanen, namun kenyataannya (12/1/2022) Lurah dan RW setempat menyaksikan penyambungan kembali yang dilakukan oleh PLN Makassar Utara dan membiarkan pemasangan tersebut, padahal tiang yang digunakan sebagaian tiang yang lama dan beberapa tiang yang tidak standar, ditambah lagi kabel lama masih ada yang dipakai.

BACA JUGA : Diterima dengan Baik, PLN Sambangi dan Sampaikan Belasungkawa kepada Keluarga Alm. Miftahul Khair

Lurah Sibatua saat ditemui dikantornya oleh Tim Investigasi yudhaindonesiannews.com mengatakan “ Saya sudah menanyakan kepada petugas PLN apakah itu sudah layak atau belum dan petugas PLN menyatakan itu sudah memenuhi standar “ ujar Agus Salim.

Kepala Bidañg K3, PLN Pangkep, Handono melalui telepon selularnya mengatakan bahwa penyambungan itu benar sudah dilakukan oleh PLN Makassar Utara disaksikan oleh tim teknis PLN Pangkep, disinggung soal tiang tersebut Handono mengatakan itu hanya sementara dan nanti akan diganti oleh pelanggan namun kapan akan diganti Handono tidak menyampaikan kepada awak media.

BACA JUGA : Diterima dengan Baik, PLN Sambangi dan Sampaikan Belasungkawa kepada Keluarga Alm. Miftahul Khair

Beberapa masyarakat yang ditemui oleh Tim Investigasi yudhaindonesiannews.com mengaku masih khawatir dengan penyambungan kembali listrik milik Syarif, khususnya masyarakat yang memiliki tambak disekitar areal bentangan kabel dan merasa takut hal yang menimpa Miftahul Khair akan terulang kembali, karena tiang yang digunakan itu sangat rawan dan sama denga tiang sebelumnya.

BACA JUGA : Diterima dengan Baik, PLN Sambangi dan Sampaikan Belasungkawa kepada Keluarga Alm. Miftahul Khair

Sambungan rumah milik Syarif itu dikategorikan sambungan jarak jauh dan di PLN tidak akan mengakomodasi sambungan jarak jauh untuk 1 orang pelanggan, apalagi rumah milik Syarif itu rumah satu-satunya diwilayah tersebut.

Tim Investigasi yudhaindonesiannews.com akan terus melakukan penelurusan terkait kasus ini hingga mendapatkan jawaban yang bisa dipertanggung jawabkan, pasalnya insiden ini telah mengakibatkan orang meninggal dunia. (Tim Investigasi yudhaindonesiannews.com)

BACA JUGA : Diterima dengan Baik, PLN Sambangi dan Sampaikan Belasungkawa kepada Keluarga Alm. Miftahul Khair

  • Bagikan
Exit mobile version