Menu
Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia

Kemana Kami Mengadu ? Kami Hanya Butuh Setetes Perhatianmu

  • Bagikan

BULUKUMBA  |  Kali ini Hamsah Mustapa Personil Teater Kampong angkat bicara mengenai kesenian Drama yang hampir terlupakan oleh generasi tua dan keberadaannya tidak diketahui oleh Era Pemerintahan Sekarang

Kesenian teater merupakan salah satu kesenian yaitu seni drama yang menggabungkan perilaku manusia dalam gerak, tari, ataupun nyanyian bersamaan dengan dialog dan akting para pemainnya.

Teater dalam bahasa Yunani adalah theatron, yang artinya tempat atau gedung pertunjukan.

Kabupaten Bulukumba memiliki teater yang dikenal dengan Teater Kampong .

Berbicara mengenai teater Kampong berarti tidak luput membicarakan perihal eksistensi dari Seni Drama yang pernah mengharumkan Nama Bulukumba

Abd Karim yang pernah ikut berperan memainkan sebuah cerita Drama “Penjajahan ditengah Kemerdekaan” dengan judul Memeras Handuk ditemui awak media 22/04/2022 berkeluh kesah tentang keberadaan Teater Kampong kini hidup sebatang kara

Lebih lanjut Salmawati juga pernah ikut bergabung diteater Kampong dengan usia senja menuturkan bahwa hati ini miris melihat keberadaan Teater Kampong yang tak punya tempat sarana gedung untuk beraktifitas lagi dalam melahirkan karya seni.

Perlu diketahui Teater Kampong merupakan teater tertua yang ada di Kabupaten Bulukumba yang telah banyak melahirkan seniman-seniman, bahkan pernah mengikuti Festival Drama di Jakarta, kata Salmawaty

Perlu diketahui juga bahwa Teater Kampong telah melanglang buana melakukan terobosan pengenalan budaya lokal dalam pementasan sandiwara, ungkap Hamzah Mustafa Kepala lingkungan Gaddea

Teater Kampong juga pernah dijadikan media oleh Pemerintah Pada Zaman Pemerintahan dahulu untuk mensosialisasikan isu-isu terkini dan mengkampanyekan Program kerja Pemerintah, olehnya itu kami insan seni teater Kampong mengharapkan Pemerintahan Bupati Bulukumba Bapak Andi Muhtar Ali Yusuf dan Wakilnya Bapak Andi Edy Manaf agar teater Kampong mendapat sarana tempat untuk dapat melahirkan karya-karya seninya.  (ELHA SUGARI)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *